Xiaomi Kembangkan Teknologi Remote Wireless Charging

Apa yang sedang dikembangkan oleh Xiaomi saat ini, mungkin akan merubah teknologi bagaimana mengisi daya sebuah smartphone di masa depan.

 Pasalnya, berkat teknologi yang bernama remote wireless charging, sebuah perangkat smartphone bisa diisi daya dari jarak yang cukup jauh tanpa kabel.

Hal ini diketahui, setelah laman website XDA Developer, memberitakan bagaimana brand asal Tiongkok tersebut berhasil membuat lompatan teknologi dalam hal pengisian daya smartphone yang mampu terisi daya baterainya tanpa adanya kontak fisik atau sentuhan.

Informasi ini diperkuat dengan cuitan pihak Xiaomi lewat akun Twitter resmi mereka yang menginformasikan bahwa teknologi pengisian daya tanpa kabel ini telah siap untuk dirilis dengan mengusung nama Mi Air Charge Technology.

We’re excited to bring you the remote charging technology – Mi Air Charge Technology! Charge multiple devices simultaneously while you’re gaming, walking around or even when something’s in the way, no strings attached. Another giant leap forward in wireless charging technology!

Seperti yang redaksi kutip dari laman Engadget, Minggu (30/1/2021), dengan teknologi pengisian daya smartphone yang menggunakan fitur remote wireless charging ini, memungkinkan sebuah perangkat untuk bisa dilakukan pengisian daya dari jarak beberapa meter.
Bukan Teknologi yang Pertama Kali


Sejatinya, teknologi seperti ini bukanlah yang pertama dalam industri smartphone. Sebelumnya, sudah ada perusahaan yang mengembangkan inovasi teknologi serupa, salah satunya adalah Energous WattUp.

Namun, dari sekian banyak perusahaan yang mengembangkan teknologi remote wireless charging ini, belum ada satu pun yang hadir di pasaran.

Dengan begitu, pabrikan Xiaomi yang akan pertama kali menghadirkan teknologi ini dipasaran untuk bisa di nikmati oleh para konsumennya.
Belum Pasti Kapan Tanggal Rilis

Kendati demikian, sejauh ini belum ada informasi resmi kapan tepatnya teknologi ini akan hadir. Pihak Xiaomi sendiri masih belum buka suara, kapan tepatnya tanggal spesifik peluncuran teknologi ini atau smartphone tipe apa saja yang kompatibel dengan teknologi ini.

Sekedar informasi, masih mengutip dari laman Engadget teknologi Mi Air Charge yang dikembangkan oleh Xiaomi ini akan mengusung pengisian daya 5W yang menggunakan 144 antena di stasiun pangkalan dan mengirimkan gelombang milimeter ke smartphone, kemudian smartphone https://wigatos.com menerima gelombang tersebut dengan antena 14 array.

Pihak Xiaomi mengklaim, teknologi yang sedang mereka kembangkan ini bukanlah fiksi semata. Dengan Mi Air Charge dikatakan akan mampu mengisi beberapa smartphone sekaligus, melewati objek fisik, dan mengirimkan daya ke semua jenis perangkat elektronik di sekitar ruangan pengguna.

Selain bisa digunakan untuk mengisi daya smartphone, beberapa perangkat lain seperti smartwatch hingga speaker pintar diklaim mampu diisi daya dengan teknologi ini dengan mudah.

Jadi, kita tunggu saja kehadiran teknologi canggih pengisian daya baterai bernama Mi Air Charge Technology besutan Xiaomi ini. Sumber: RECODE.ID